Selamat pagi untuk wanita-wanita yang kokoh yang diluar sana meski lelakinya masih tabu.
Aku tidak ingin yang abu-abu seperti ini.
Ketika aku mulai membuka mataku, Tuhan memberinya. Tapi lagi-lagi ia pergi karna harus menempuh pendidikanyang jauh disana. Tuhan memberiku lagi, kita berbeda keyakinan lalu ia pergi lagi. Hatiku berasa dibanting lagi.
Mereka pergi lagi. Mereka tak memperdulikanku lagi. Hanya bisa menghela nafas dan berdoa saja :')